Brokoli
adalah sayuran yang enak dan kaya nutrisi. Sayuran hijau yang juga enak
dijadikan jus ini adalah sayuran tanpa lemak yang rendah sodium, kalori namun
memiliki serat tinggi, vitamin C, potasium, B6 dan Vitamin A. Dari banyaknya
kandungan tersebut, maka brokoli memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Dan untuk
Anda yang mencari cara menghilangkan nyeri haid secara alami, mengkonsumsi brokoli bisa menjadi pilihan.
Nutrisi seperti
magnesium, fosfor, serta seng dan zat besi sangat efektif digunakan sebagai
pereda nyeri haid dan memperlancar siklusnya. Dan berikut manfaat kesehatan
lain dari brokoli,
1.
Mencegah Sel Kanker
Brokoli
dapat meningkatkan kekebalan tubuh dan menyerang sel kanker. Seperti sayuran
cruciferous pada umumnya, brokoli sangat protektif terhadap beberapa kanker
perut dan usus.
Dalam brokoli
juga terkandung khasiat membersihkan dan menghabiskan estrogen yang menjadi penyebab
kanker dalam tubuh. Oleh karena itu brokoli efektif mencegah kanker payudara
dan kanker rahim.
2.
Menjaga Kesehatan Jantung
Makanan yang
mengandung serat tinggi dikenal dapat membantu mengeluarkan kolesterol dengan
mengikat asam empedu di saluran pencernaan, dan brokoli dapat melakukan hal itu.
Dengan
berkurangnya kadar kolestrol dalam tubuh, maka secara tidak langsung kesehatan
jantung meningkat.
Brokoli juga
mampu mengatasi permasalahan gula darah karena sangat bagus bagi kesehatan
jantung. Hal tersebut dikarenakan serat, vitamin dan asam lemak dalam brokoli
membantu mengurangi kolesterol jahat serta melindungi pembuluh darah dari
kerusakan.
3.
Pereda Nyeri Haid
Zat
anti-inflamasi yang tinggi, iskhiosianat dan asam lemak omega-3 pada brokoli
dapat meredakan kram perut pada saat haid atau biasa disebut dengan nyeri haid.
Dengan mengkonsumsinya secara rutin pada saat haid, maka nyeri haid akan
berkurang dan haid menjadi lebih lancar. Jadi, Anda tidak perlu lagi mencari
cara menghilangkan nyeri haid sebab Anda bisa menghilangkannya dengan
mengkonsumsi brokoli.
4.
Menjaga Kesehatan Tulang
Brokoli
dianjurkan untuk dikonsumsi seluruh usia terutama anak-anak, hal tersebut
dikarenakan sayuran ini dapat menjaga kesehatan tulang. Kadar kalsium dan
vitamin K yang sangat tinggi serta nutrisi lain, seperti magnesium, seng dan
fosfor sangat penting untuk kesehatan tulang dan berguna dalam pencegahan
osteoporosis.
5.
Menjaga Kesehatan Mata
Sama seperti
wortel, kadar lutein yang tinggi juga terkandung dalam brokoli. Lutein sendiri adalah
zat antioksidan yang membantu menjaga kesehatan mata, sehingga untuk Anda yang
biasa mengkonsumsi wortel untuk kesehatan mata sekarang bisa menambahkan brokoli
sebagai variasi.
Lutein dalam
brokoli dapat melindungi dari degenerasi makula atau kondisi yang mengaburkan
penglihatan sentral serta mencegah katarak. Kandungan beta-karoten, vitamin A,
fosfor, B kompleks, vitamin C dan E sangat bagus untuk memperbaiki kerusakan
karena radiasi berbahaya akibat penggunaan ponsel, layar komputer dan layar
televisi.
6.
Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Kadar
antioksidan yang tinggi, seperti zeaxanthin, lutein, beta-karoten dan
antioksidan lainnya sangat bermanfaat untuk kekebalan tubuh. Tidak hanya itu
saja, brokoli juga mengandung flavonoid yang membantu mendaur ulang vitamin C
secara efisien. Dengan rutin mengkonsumsi brokoli maka Anda tidak akan mudah
sakit dan lebih sehat.
7.
Baik Untuk Pencernaan
Kandungan
brokoli yang tinggi serat mampu membantu menjaga lapisan perut agar tetap
sehat. Sulforaphane dalam brokoli juga akan menjaga bakteri agar tidak tumbuh
atau menempel terlalu kuat ke dinding perut. Oleh karena itu, dengan
mengkonsumsi brokoli maka kesehatan pencernaan Anda akan terjaga.
Untuk
mendapatkan manfaat brokoli seperti di atas, termasuk cara menghilangkan nyeri
haid. Anda bisa mengkonsumsi brokoli lebih sering, dan ada baiknya juga
diselingi dengan sayuran serta buah-buahan lain.
Untuk
menjaga nutrisi dari brokoli tetap utuh pada saat dikonsumsi, sebaiknya jangan
terlalu lama dalam memasaknya. Cukup rebus atau masak selama 5 menit, atau
jadikan jus agar semua nutrisi bisa Anda dapat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar